Adobe Premier Pro Cs6 Tutorials
TUTORIAL ADOBE PREMIER PRO CS6
Kamis, 23 Juli 2020
#1 Dasar Editing Video
1. Membuka lembar project
- Open Project : Untuk membuka file editing yang kita simpan sebelumnya/ melanjutkannya kembali video editing. - Help : ketika kita klik, kita akan dibawa ke situs adobe premier. - Untuk memulai editing video, pilih New Project. - Pada Video terdapat 4 macam pilihan yaitu :
- New Project : Berfungsi untuk membuat project video baru.
- Timecode dengan satuan ukuran H:MM:SS:FF, dimana H adalah Hour (jam), M adalah Minutes (menit), S adalah Second (detik), dan F adalah Frame.
- Feet + Frame 16 mm merupakan satuan ukuran untuk pita video analog dengan lebar 16 milimeter.
- Feet + Frame 35 mm merupakan satuan ukuran untuk pita video analog dengan lebar 35 milimeter.
- Frames digunakan untuk membuat tampilan satuan ukuran berdasarkan pada jumlah frame pada klip. Pilih saja yang Timecode.
- Pada pilihan Audio terdapat 2 macam pilihan suara yaitu :
- Audio Samples. Untuk tampilan ini tergantung pada sample rate audio pada sequence yang telah diatur sebelumnya dalam kotak dialog New Sequence.
- Millisecond, digunakan untuk menampilkan satuan 1/1000 detik, Pada pilihan ini pilih saja Audio Sample.
- Pada Capture berisikan menu yang menampilkan format hardware video yang akan digunakan untuk proses capturing. Penggunaan menu pada bagian ini berbeda-beda tergantung pada jenis kamera atau media pemutar yang akan digunakan yaitu DV atau HDV. - Pilih lokasi penyimpanan dengan cara klik browser. - Beri nama video editing kita. - Pada menu Scracth Disks.
Atur tatanan dalam kotak dialog New Project tabulasi Scratch Disk. Tabulasi ini digunakan untuk menentukan lokasi penyimpanan file-file video dan audio hasil capture dan juga preview. Apabila kita tidak mengatur ulang lokasi penyimpanan file pada masing-masing bagian dalam tabulasi ini, maka program secara otomais akan menyimpan file-file tersebut pada tempat yang sama dengan lokasi file project. Tapi klik saja Ok.
3.Pada New Sequence Pilih DV – PAL (Standar yang digunakan di Indonesia/ Luar Eropa). Lalu pilih yang Widescren 48kHz. Lalu klik OK. 4. Setelah itu masukkan video yang akan kita edit, dengan cara - Pilih menu - Import - Lalu cari video yang akan kita edit, dan OK. - Dan drag video ke timelapse Pada layar sequence terlihat video tidak pas dengan frame. Maka dari itu kita harus menyesuaikan ukuran frame. Pada penyesuaian ukuran frame terdapat 2 cara. Yang pertama dengan cara pengaturan Effect Control : Untuk memotong video atau pun audio gunakan Razor Tool. Dan apabila ada video yang akan di hilangkan pada potongan tadi klik tombol delete. Atur atau gabungkan video yang akan di edit sesuai alur video. 5. Apabila akan mengganti suara. Klik Import > pilih file musik atau suara yang akan di masukkan > lalu klik OK. 6. S elanjutnya drag audio ke dalam sequence/timelapse. 7. Untuk menghilangkan audio asli dari video hilangkan centang audio dengan cara klik simbol audio. 8. Atur audio sesuai video yang kita edit. 9. Setelah itu simpan video hasil editan yang kita buat tadi dengan cara. - Rendering video Setelah 100%. Lalu pilih File > Export > Media lalu akan muncul jendela seperti dibawah ini : Apabila ingin merubah format keluaran video, pilih Format > sesuai keinginan hasil video kita. Setelah itu klik Export. Lalu tunggu proses Encoding hingga selesai. Untuk melihat hasilnya, tinggal buka folder penyimpanan kita tadi. 4
Share This Article :
Feri Nugroho
Good understanding using database tools, data visualization, Spatial Analysis with Remote Sensing & GIS Software, Graphic Design, and also understand the programming language PHP and MySQL. Interest on research-based of Conservation, Climate Change, Urban Growth, and Information systems.
TAMBAHKAN KOMENTAR
Adobe Premier Pro Cs6 Tutorials
Source: https://www.ferinugroho.my.id/2020/07/tutorial-adobe-premier-pro-cs6.html
Posted by: friskhicess.blogspot.com
0 Response to "Adobe Premier Pro Cs6 Tutorials"
Post a Comment